Bukan Sekedar Opini #1 : Jika Terluka, Apakah Sidik Jari Bisa Berubah? Ini Faktanya.

Jika Terluka, Apakah Sidik Jari Bisa Berubah? Ini Faktanya.
(Source : unsplash.com/Morgan Mcdonald)

Assalamu'alaikum guys, how's life?

(Label baru lagi nih, iya mengisi kegabutan pada saat weekend. Di Label ini membahas hal-hal yang sering gua bingungin sebagai manusia yang hidup di Planet Bumi ini. Sebenernya ini adalah artikel gua yang belum bisa di publish a.k.a pending (huhu). Okay enjoy it.)

Keunikan sidik jari ditemukan di abad 19. Sebelumnya, mayoritas orang menganggap sidik jari hanyalah lekukan biasa tanpa makna. Namun saat ini, seperti yang kita ketahui sidik jari sangatlah penting terutama untuk kepentingan dunia forensik. Apa apa saja sih keunikan sidik jari ini? Check it out.

1.  Tidak Ada Satupun Sidik Jari yang Sama Meski Kembar Identik Sekalipun

description
(Source : unsplash.com/rawpixel)
Bayangkan berapa banyak jumlah manusia dibumi dan tidak ada satupun yang memiliki sidik jari yang sama? Wah luar biasa ya kuasa Tuhan. Sidik jari terbentuk ketika kita masih janin berumur 17 minggu didalam kandungan. Faktor yang dapat mempengaruhi pembentukan pola sidik jari adalah tekanan darah? Kadar oksigen dalam darah, gizi ibu, tingkat hormon, posisi janin didalam kandungan dan lain sebagainya.

2. Ada 3 Tipe Sidik Jari dan Bisa dirumuskan dan diklasifikasikan  Secara Matematis.

description
(Source : unsplash.com/Dev)

Ada 3 tipe dasar sidik jari yaitu : ulir (whorl), lingkaran (loop), dan lengkungan (arch). Perumusan sidik jari merupakan pembubuhan tanda pada tiap-tiap kolom kartu sidik jari yang menunjukkan interpretasi mengenai bentuk pokok, jumlah bilangan garis, bentuk loop dan jalannya garis.

3. Sidik Jari adalah Identitas Permanen Bahkan Ketika Sudah Meninggal.

description
(Source : unsplash.com/nahid hatamiz)
Pada saat seseorang meninggal, sidik jarinya akan tetap ada sehingga bisa digunakan untuk memudahkan mengidentifikasi mayat. Hal ini dikarenakan kode pola sidik jari tertanam begitu dalam dibawah permukaan kulit. Karena sidik jari yang permanen tersebut, di Amerika Serikat tahun 1930an, para kriminal mulai menghapus sidik jari mereka secara sengaja dengan cara mengikis sidik jarinya bahkan ada yang membakar sidik jarinya dengan bahan kimia. Menyeramkan ya?

4. Apabila Terluka Parah, Sidik Jari Bisa Berubah.

description
(Source : unsplash.com/Zulmaury saavedra)
Jika luka ringan, maka sidik jari akan bertumbuh kembali ketika luka mulai mereda. Namun, dalam beberapa kasus kerusakan ujung jari bisa sangat parah dan berdampak dalam kelapisan pembangkit kulit, mengakibatkan perubahan permanen pada sidik jari. Para ahli melaporkan bahwa bekas luka yang dihasilkan dari luka bakar/luka benda tajam bisa ikut terkode secara permanen mengikuti pola sidik jari.

5. Ternyata Ada Orang yang Tidak Mempunyai Sidik Jari

description
(Source : unsplash.com/Jeremy Yop)
Para ilmuwan percaya bahwa orang yang tidak mempunyai sidik jari disebabkan oleh adanya cacat genetik yang langka. Orang-orang dengan kondisi semacam ini dilahirkan tanpa alur/pola pada bantalan jari-jari mereka.
Seseorang yang didiagnosa tidak mempunyai sidik jari disebut adermatoglyphia lebih populer dengan sebutan 'immigration delay disease' karena nantinya orang tersebut akan mengalami masalah ketika harus melewati bandara/berkunjung ke negara asing.

Wah, ternyata sidik jari mengandung fakta yang menarik ya guys.

Comments

Popular posts from this blog

Cuap-Cuap #17 : It’s All About Him.

Cuap-Cuap #16 : Menikah?

Cuap-cuap #13 : Tagar Tenyearschallenge & Salah Jurusan?